Mengevaluasi novel Dilan(Dia adalah Dilanku 1991)
Bagian
kedua Dilan (Dia Adalah Dilanku Tahun 1991)
Penulis : Pidi Baiq
Ilustrasi sampul dan
isi : Pidi Baiq
Penyunting Naskah :
Andika dan Moemoe
Penyunting Ilustrasi :
Pidi Baiq
Desain Sampul : Kulniya
Sally
Digitalisasi : Ibn’
Maxum
Diterbitkan oleh Pastel books
Anggota Ikapi
PT Mizan Pustaka
ISBN :
978-602-7870-99-4
Buku lanjutan dari buku
sebelumnya yang berjudul Dilan 1990 (Dia adalah Dilanku) ini menceritakan kisah
kasih yang dijalani dengan penuh suka cita oleh Dilan dan Milea. Seperti kisah
percintaan pada umumnya, kisah cinta Dilan dan Milea juga banyak diterpa oleh
masalah. Dilan adalah ketua geng motor otomatis banyak orang tidak meyukai
Dilan, seperti geng motor pada umumnya Dilan sering berkelahi dengan
orang-orang yang dia anggap menantangnya. Dan pada suatu hari, Anhar menampar
pipi Milea karena menurut Anhar Milea menyebalkan dan membuat Anhar kesal. Mendengar
hal tersebut sebagai kekasih Dilan langsung menghampiri Anhar dan menyerangnya
tanpa henti. Karena hal tersebut pihak sekolah ingin mengeluarkan Dilan dari
sekolah karena sudah menyebabkan keributan.
Setelah mendengar kabar Dilan ingin dikeluarkan, Milea sangat panik dan cemas. Karena dialah yang menyebabkan Dilan dan Anhar berkelahi, namun dengan santai dan gaya yang sudah tertanam dalam diri Dilan. Dilan berhasil membuat perasaan Milea tenang walau hanya sesaat, karena Milea sangat takut jika pihak sekolah sampai mengeluarkan Dilan. Selain tidak bisa bertemu dengan Dilan, Milea juga merasa sekolah akan sepi jika tidak ada kehadiran Dilan.
Hari-hari berlalu, masalah yag dialami Dilan dan Milea sangat berat. Dilan sudah tidak bisa mendengar dan mengikuti perintah yang Milea berikan, yaitu jangan pernah bertengkar lagi dengan siapapun karena akan merugikan bagi diri Dilan sendiri. Namun Dilan tetap melayani orang yang membuatnya kesal dan merekapun akhirnya bertengkar. Setelah mendengar kabar jika Dilan bertengkar lagi Milea menghampiri tempat lokasi Dilan dan pada saat itu juga hubungan mereka berakhir.
Buku ini menyajikan peristiwa yang sesuai dengan kebanyakan kisah cinta para remaja kebanyakan, tidak heran jika buku ini mendapatkan gelar best-seller di setiap toko buku. Dikarenakan penulis sangat pandai dalam mengolah cerita yang dia buat, sehingga para pembaca larut kedalam tulisan yang dibuat penulis.
Selain kisah dari cerita yang disajikan penulis sangat bagus dan mudah diahami, buku ini memberikan kesan tersendiri bagi pembaca dan membuat pembaca ingin membaca buku ini terus menerus. Buku ini sangat berbeda dengan buku dengan tema yang sama pada umumnya, karena buku ini tidak melebih-lebihkan dalam hal apapun.
Komentar
Posting Komentar